You need to enable javaScript to run this app.

Bina Akrab mahasiswa Pariwisata Budaya dan Keagamaan (PBK )"Mengukir Cerita Menguatkan Persaudaraan" Wisata Puncak Salena

Bina Akrab mahasiswa Pariwisata Budaya dan Keagamaan (PBK )

Darsana Tv, Sabtu, 14 September 2024, mahasiswa pariwisata dalam program kerjanya melakukan kegiatan Bina akrab yang dilaksanakan oleh prodi pariwisata pada tanggal 14-15 September 2024, kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa prodi Pariwisata dengan tamu undangan dari berbagai akademisi antara lain yang diwakili oleh Wakil bidang Akademik (waket I) Dr. I Nyoman Suparman, ST., M.Si serta Pemateri yang menjadi narasumber malam ini membahas pengelola Pariwisata di Sulawesi yaitu Dr. Syuaib Djafar., M.Si, Hj Norma Marjadu, SH., M.H, Ni Komang Darmini, S.Pd., MA.  Ketiga narasumber inilah yang nantinya memberikan materi berkaitan dengan pariwisata di salena. Acara ini di buka pada pukul 18.30 wita oleh Dr. I Nyoman Suparman, S.T., M.Si mewakili Akademika STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah. Sambutan pertama oleh Dr. I Nyoman Slamer, S.Pd., M.Si selaku Koordinator Pariwisata, Ketua BEM STAH Dharma Sentana Sulteng I Wayan Vendi Wages Candra, Ketua HMJ Pariwisata Sri Ghina.  Sambutan-sambutan tersebut menjadikan Selena menjadi tempat bina akrab karena ini merupakan objek wisata yang ada di Sulawesi Tengah.

Dr. Syuaib Sjafar dalam pemaparannya menyampaikan bahwa adanya pariwisata di Sulawesi Tengah utamanya salah satunya Puncak Salena yang dijadikan pengelolaan pariwisata kedepannya seperti halnya Togean yang menjadi destinasi wisata di Sulawesi Tengah. Pariwisata di Sulawesi Tengah sudah memiliki berbagai Puisi yang merupakan tuturan orang Kaili serta berbagai budaya yang telah dilakukan oleh neliau salah satunya adalah film lokal berkaitan identitas budaya salah satunya Film Uwentira. Serta promosi wisata Togean yang ada di Ampana dalam berbagai kebijakan-kebijakan wisata yang ada di Togean. Togean memiliki wisata bahari yang sangat indah yang dijadikan objek wisata  khusus di Sulawesi kebijakan itu integritas dan komitmen.

Hj Norma Marjanu dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa pariwiata menjadi peluang utama dalam mengelola wisata di Sulawesi Tengah salah satunya yaitu Pulua Dua yang ada di mantatimali merupakan tempat wisata da Paralayang dengan menggundang 500 paralayang di seluruh dunia, Sehingga wisata Mantatimali menjadi salah satu objek wisata yang paling bagus dijadikan wisata bagi masyarakat Sulawesi Tengah. Pulau dua yang terletak di Banggai yaitu Pulau dua yang terletak di Balantak. Ibu Norma menyampaikan dalam kesmpatan ini bahwa wisata banyak di miliki oleh Sulawesi Tengah adalah Puncak salena merupakan tempat paralayang serta spot-spot indah yang terletak di daerah ini dengan ketinggi 890mdpl sehingga cuaca yang dirasa di Puncak Salena ini begitu dingin dan sangat bagus sebagai wisata alam yang panut dilestarikan oleh mahasiswa pariwisata sebagai agen perubahan. Semoga kedepannya wisata di Sulawesi Tengah menjadi icon yang harus dijaga dalam pengembangan wisata yang adai di Kota Palu baik Mantantimali, Puncak Salena. Puncak Salena ini memiliki 3 A (Atraksi, Amenitas dan Aksebilitasnya).

Selanjutnya Dr. I Nyoman Slamet, S.Pd., M.Si memaparkan bahwa promosi sangat penting dalam wisata yang ada di Sulawesi Tengah. Puncak salena ini memiliki banyak kenangan salah satunya adalah gunung, laut dan juga view dengan pemandangan yang sangat indah. Dalam kesempatan ini kaprodi pariwisata mengatakan dengan adanya kegiatan ini sebagai ajang pengenalan mahasiswa pariwisata di Sulawesi Tengah. Wisata Salena yang terletak di Kota Palu ini merupakan wisata yang paling bagus untuk dijadikan objek wisata dan mengembangkan objek wisata ini kedepannya.

Astika sebagai mahasiswa STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah mengatakan dalam memperkenalkan kampus STAH sebagai kampus umum serta mempromosikan kampus ini untuk khalayak ramai. Cara mempromosinya kampus salah satunya adalah mengunjugi berbagai SMK seperti Donggala (Kabonga), Ampana SMK Pariwisata. Syuaib Djafar mmebuat sebuah invent pesona budaya buat lomba atau aktivitas kegiatan dinas pariwisata (pemerintah daerah) surat Keputusan sekaligus mmebuat invent dengan lomba menulis terkait pariwisata, film pendek terkait pariwisata sehingga Kampus STAH dapat di kenal khalayak ramai. Salah satunya contoh terkait kearifan lokal yaitu Cerita lokal seperti cerita kelor sebagai aspek puisi atau oposisi, klimaks dan eksien dan solusi. Buat desain perencaaan invent yang akan dilaksanakan yaitu penulisan Pariwisata, Objek wisata didatangi Hotel-hotel di Sulawesi Tengah buat lagu-lagu lokal sebagai kearifan lokal untuk memajukan budaya lokal di Kota Palu. Kunjungan ke kabupaten-kabupaten dengan memperkenalkan Prodi Pariwisata di beberapa SMK pariwisata di kabupaten dengan menyerahkan Cendaramata.

Gina sebagai ketua HMJ mengatakan bahwa pariwisata harus ada magang salah satunya di bidang Pemerintah. Mahasiswa magang khusus pariwisata harus ada komitmen.Wisata objek di promosika jika wisata itu unik, potensi apa yang ada di objek wisata ini untuk menarik bagi pengunjung yang mengunjungi wisata tersebut. Dr. Syuaib Djafar mengatakan bahwa orang-orang pariwisata melihat bahwa potensi alam dapat menambah sumber daya alam, sumber daya manusia dan hal utama adalah aksebilitasnya harus dikembangkan. Kegiatan fhasion Show dapat digunakan sebagai invet baju adat yang merupakan ajang promosi bagi mahasiswa Pariwisata bulan November yang di Sponsori oleh pasya Unggu kebetulan ada Direktur Kaili Gaya (Hj Norma) di halaman RRI salah satu agenda kita adalah Promosi. Fashion, penulisan, lomba bahasa kaili (pantun),

Hj Norma mengatakan bahwa mempromosikan objek wisata baik itu jalan, air dan wisata tersebut. Dengan melihat objek wisata dengan layak atau tidak wisata tersebut. Mempromosi wisata Puncak Salena dengan layak sesuai Destinasi wisata yang ada di Sulawesi Tengah. Pertama  mempromosikan pariwisata harus memiliki ide dan gagasan ke daerah-daerah ke Tojo Una-Una, Danau Lindu, Danau Poso dan berbagai objek wisata lain yang ada di Sulawesi Tengah.

   

Bagikan artikel ini:

Beri Komentar

Pimpinan
Dr. I Ketut Suparta, S.T., M.Si

- Ketua Perguruan Tinggi -

OM Swastyastu, Selamat datang di official website STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah. STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah sebagai Perguruan...

Berlangganan
Banner